Thursday, February 4, 2016

Perjuangan Semut Kecil

Semua orang pasti tahu semut. Yaa..... binatang kecil yang selalu bergotong-royong ini pasti ada di setiap rumah anda. Kekuatan gotong-royongnya pun tidak diragukan lagi mereka dapat mengangkat benda-benda yang ukurannya jauh lebih besar dari tubuh mereka.

Namun diluar itu daya menemukan sisi lain dari seekor semut. Hewan yang kekuatannya besar bila bersama, ternyata dapat bekerja sendiri dan berjuang tanpa kawan.

Malam itu ketika saya dan adik saya sedang asyik menonton sebuah acara TV. Kami duduk santai di lantai sambil tertawa karena kelucuan yang ditawarkan oleh acara TV tersebut. Namun betapa kagetnya kami ketika di depan kami melintas dua makhluk yang mengagumkan. Dua makhluk itu bernama semut. Satu ekor lebih besar dari satunya (dalam bahasa jawa disebut kranggang, kalo daerah lain apa ya ?). Sang semut kecil berusaha membawa kawannya, yaitu semut besar yang sedang terluka untuk dibawa ke tampat persembunyiannya. 

Mungkin menurut sebagian orang itu hal yang biasa. Tapi bagi kami tidak. Mengapa.. ? Bagaimana mungkin seekor semut kecil yang ukurannya tubuhnya tidak sebanding dengan semut besar dapat menarik kawannya itu hingga persembunyiaannya. Pasti ada sesuatu yang membuat semut kecil itu menjadi kuat. Sehingga ia dapat menolong temannya yang tengah dalam kesulitan.

Setelah peristiwa itu, kami merenung dan mengambil suatu kesimpulan. Bawasanya seekor semut kecil itu mempunyai rasa kesetiakawanan yang tinggi, rasa untuk saling menolong terhadap sesama, rasa yang menyadarkan kita bahwa kita tidak dapat hidup sendiri. Dan perasaan itulah yang mampu melipatgandakan tenaga semut kecil itu menjadi besar sehingga ia dapat menarik untuk menolong kawanya ke tampat persembunyiannya.

Andaikan saja semua orang di dunia ini mempunyai perasaan bagaikan semut kecil tadi, pastilah bangsa ini akan semakin kuat, tangguh, jaya, dan tak terkalahkan. Suatu pelajaran yang sangat berharga dari Allah SWT yang disampaikan oleh dua ekor semut. Pelajaran untuk membuang sifat egois, mininggalkan sikap individualis, mengacuhkan perbuatan yang hanya mementingkan diri sendiri tanpa peduli dengan orang lain. Subhanallah..........

Semoga Allah mengampuni dosa kita, serta membuka pintu rahmatnya bagi kita semua
Amiin..............

No comments:

Post a Comment